Leverage dalam trading Forex — Octa Indonesia

Leverage Forex mengacu pada kemampuan untuk mengendalikan posisi yang lebih besar dengan jumlah modal yang relatif lebih kecil. Pada dasarnya, trader meminjam dana dari broker untuk memasuki posisi yang melebihi saldo akun mereka.

Rasio leverage menentukan jumlah dana pinjaman yang dapat diakses oleh trader. Misalnya, rasio leverage 1:100 berarti bahwa untuk setiap dolar modal, trader dapat mengendalikan posisi trading senilai $100.

Trader mendapatkan keuntungan dari fluktuasi pasangan mata uang. Keuntungan atau kerugian dalam Forex biasanya diukur dalam pip, yang merupakan unit terkecil dari pergerakan harga dalam pasangan mata uang. Nilai pip merepresentasikan nilai moneter dari setiap pergerakan pip. Makin besar ukuran posisi, makin besar nilai pip, yang berarti bahwa setiap pergerakan pip akan menghasilkan keuntungan atau kerugian yang lebih tinggi. Oleh karena itu, makin besar posisi yang dibuka trader, makin tinggi potensi keuntungannya. Karena penggunaan leverage memungkinkan trader mengendalikan posisi yang lebih besar di pasar, trading dengan leverage berpotensi melipatgandakan profit.

Trading dengan leverage menyediakan persyaratan modal awal yang lebih rendah sehingga trader dapat berinvestasi pada aset dengan nilai nominal yang lebih tinggi atau yang membutuhkan investasi lebih besar. Misalnya, bersama OctaFX, Anda bisa trading pasangan mata uang dengan leverage maksimal 1:500, komoditas dengan leverage 1:200, indeks dengan leverage 1:50, dan saham dengan leverage 1:20.

Leverage maksimal yang ditawarkan OctaFX adalah 1:500, yang berarti Anda dapat memegang posisi 500 kali lebih besar dari investasi awal Anda dan berpotensi menghasilkan profit 500 kali lebih besar pula.

Contoh cara kerja leverage dalam Forex

Misalkan Anda memiliki akun trading dengan saldo $1.000, dan Anda memutuskan untuk menggunakan leverage dengan rasio 1:100. Dengan leverage ini, Anda bisa mengendalikan posisi senilai $100.000 di pasar.

Tanpa leverage, saldo akun trading Anda yang sebesar $1.000 akan membatasi Anda sehingga hanya dapat membuka posisi yang lebih kecil. Namun, dengan leverage, Anda dapat memasuki Trade dengan volume yang jauh lebih besar.

Katakanlah Anda ingin trading pasangan mata uang EURUSD, yang saat ini ada di harga 1,2000. Tanpa leverage, dengan saldo $1.000, Anda hanya dapat membuka order senilai 833 EUR (1.000 / 1,2000 = 833,33).

Namun, dengan leverage 1:100, Anda bisa mengendalikan ukuran posisi sebesar $100.000. Anda bisa membuka transaksi senilai 83.333 EUR (100.000 / 1,2000 = 83.333,33).

Sekarang, anggaplah harga EURUSD bergerak sesuai keinginan Anda, naik 100 pip (0,0100). Jika trading tanpa leverage, profit Anda akan relatif kecil: 100 pip x 833 EUR = 8.33 EUR.

Dengan leverage, profit dihitung berdasarkan ukuran posisi total, jadi profit Anda adalah 100 pip x 83.333 EUR = 833,33 EUR.

Persyaratan margin untuk trading dengan leverage

Konsep leverage dalam trading tidak dapat dipisahkan dari konsep margin. Margin adalah jumlah uang minimal yang harus didepositkan oleh trader ke broker agar dapat membuka posisi baru, termasuk posisi dengan leverage, dan mempertahankan posisi yang terbuka. Margin adalah bentuk keamanan atau deposit ‘itikad baik’ yang memastikan trader dapat menutupi potensi kerugian dari Trade mereka. Margin yang disyaratkan oleh broker biasanya dinyatakan sebagai persentase dari total ukuran Trade.

Besarnya persyaratan margin tergantung pada pasangan mata uang, volume, dan leverage akun. Gunakan Kalkulator Trading OctaFX untuk menentukan margin yang diperlukan untuk order Anda.

Margin Call

Mempertahankan level margin yang mencukupi sangat penting bagi trader yang terlibat dalam trading dengan leverage. Jika dana berkurang hingga di bawah level margin yang diperlukan, maka margin call akan terpicu. Peristiwa ini terjadi ketika ekuitas akun (= Saldo Akun + Profit/Rugi yang Belum Terealisasi + Profit/Rugi yang Sudah Direalisasikan) jatuh di bawah level margin yang disyaratkan, yang mengindikasikan bahwa trader tidak memiliki dana yang cukup untuk menutupi potensi kerugian.

Ketika broker memberi tahu trader tentang margin call, trader harus menambah deposit ke akun trading mereka untuk meningkatkan margin, atau menutup posisi yang merugi dan mengompensasi kerugian agar margin bisa menjadi lebih besar.

Di OctaFX, jika terjadi margin call, Anda akan menerima email dan notifikasi di Aplikasi Trading OctaFX. Margin call terpicu ketika level margin Anda mencapai 25%.

Untuk menghindari margin call, Anda harus memantau posisi dengan cermat, menjaga ekuitas akun agar jumlahnya tetap mencukupi, dan memastikan level margin yang sehat.

Margin call adalah peringatan bagi Anda untuk mengambil tindakan. Jika tidak ada tindakan yang diambil, Stop Out akan terjadi.

Stop Out

Margin call biasanya terpicu sebelum level Stop Out tercapai. Stop Out adalah mekanisme pengendalian risiko yang diterapkan oleh broker untuk melindungi trader dan menjaga stabilitas pasar. Ketika ekuitas akun mencapai level Stop Out yang telah ditentukan, broker secara otomatis menutup posisi trader. Ini kemungkinan besar akan terjadi jika trader tidak mengambil tindakan apa pun segera setelah menerima margin call.

Stop Out dihitung berdasarkan semua posisi terbuka. Broker akan menutup posisi Anda satu per satu, mulai dari posisi dengan kerugian terbesar, hingga ekuitas akun Anda naik di atas level Stop Out. Dengan kata lain, jika Anda memiliki posisi yang merugi, bisa jadi semua posisi Anda akan ditutup, termasuk yang menguntungkan, hingga margin mencapai level yang disyaratkan.

Trader harus mengetahui level Stop Out yang ditetapkan oleh broker dan mengambil tindakan pencegahan yang diperlukan untuk memastikan akun tetap berada di atas ambang batas ini. Di OctaFX, Stop Out terjadi pada level margin 15%.

Cara memilih rasio leverage akun trading

Trader dapat menggunakan kalkulator trading atau kalkulator margin Forex untuk menentukan rasio leverage optimal untuk akun trading mereka. Dengan memasukkan rasio leverage yang diinginkan, trader dapat menghitung ukuran posisi maksimal yang dapat mereka perdagangkan tanpa risiko margin call.

Perlu diingat bahwa tidak ada satu leverage terbaik untuk digunakan dalam Forex. Saat memilih rasio leverage, Anda harus mempertimbangkan toleransi pribadi terhadap risiko, strategi trading, dan kondisi pasar.

Video edukasi singkat tentang trading dengan leverage

Untuk memberikan pemahaman visual dan praktis tentang leverage dalam Forex dan cara menghindari Stop Out dalam trading margin, kami telah menyertakan video edukasi singkat. Dalam video ini, Anda akan dapat meninjau konsep leverage, margin, ekuitas, level margin, margin call, dan Stop Out dengan contoh-contoh nyata.

Video ini akan makin meningkatkan pemahaman Anda tentang konsep-konsep yang dibahas di sini, serta menyediakan wawasan dan kiat berharga agar bisa sukses dalam trading.

Manajemen risiko dalam trading dengan leverage

Meskipun leverage Forex memungkinkan trader untuk memperbesar potensi profit, leverage juga memperbesar potensi kerugian. Jika pasar bergerak melawan posisi Anda, Anda bisa kehilangan uang sebesar potensi profit yang mungkin didapatkan. Trader harus menyadari risiko tinggi yang terkait dengan leverage.

Mari kita kembali ke contoh sebelumnya, di mana Anda memiliki akun trading dengan saldo $1.000, dan Anda memutuskan untuk menggunakan leverage dengan rasio 1:100.

Anda membuka Trade untuk pasangan mata uang EURUSD, dengan harga 1,2000. Tanpa leverage, dengan saldo $1.000, Anda hanya dapat membuka posisi senilai sekitar 833 EUR (1.000 / 1.2000 = 833,33). Dengan leverage 1:100, Anda bisa mengendalikan posisi sebesar $100.000. Jadi, Anda membuka Trade sebesar 83,333 EUR (100.000 / 1,2000 = 83.333,33).

Jika pasar bergerak berlawanan dengan Anda dan nilai tukar EURUSD turun 100 pip (0,0100), potensi kerugian akan dihitung berdasarkan total ukuran posisi.

Tanpa leverage, dengan trading 833 EUR, kerugian Anda adalah 100 pip x 833 EUR = 8,33 EUR.

Dengan leverage, trading 83.333 EUR, potensi kerugian Anda adalah 100 pip x 83.333 EUR = 833,33 EUR.

Trader pemula sering melebih-lebihkan efek positif leverage dan cenderung menggunakan leverage tinggi setiap saat. Ini tidak selalu merupakan praktik terbaik. Sebaliknya, trader berpengalaman memahami risiko penggunaan leverage yang berlebihan. Untuk mengurangi risiko ini, mereka biasanya menggunakan leverage rendah dan menghasilkan keuntungan yang lebih kecil, tetapi terakumulasi dalam jangka panjang.

Kabar baiknya, dengan OctaFX, Anda tidak dapat kehilangan lebih dari investasi awal berkat Perlindungan Saldo Negatif. OctaFX menjamin bahwa risiko Anda hanya terbatas pada dana yang didepositkan ke akun. Jika saldo Anda turun di bawah jumlah tersebut, kami akan secara otomatis menyesuaikannya menjadi nol.

Namun, pergerakan dan volatilitas pasar yang tidak bisa diprediksi dapat menyebabkan drawdown yang signifikan dan memberikan pengalaman trading yang negatif bagi Anda. Oleh karena itu, penerapan strategi manajemen risiko yang efektif sangat penting untuk mengurangi risiko dan melindungi modal. Ini termasuk menentukan order Stop Loss yang tepat, mendiversifikasi portofolio, dan menggunakan teknik penentuan ukuran posisi untuk membatasi eksposur.

Latihan di akun demo

Di OctaFX, kami menyediakan akun demo gratis dengan dana virtual tak terbatas bagi Anda untuk berlatih trading dengan leverage. Seperti halnya akun real, Anda dapat mengatur rasio leverage dan melihat seberapa besar pengaruhnya terhadap potensi profit atau kerugian. Bagi pemula, penggunaan akun demo sangat disarankan. Akun demo memungkinkan Anda untuk mempraktikkan strategi trading, membiasakan diri dengan platform trading, dan mendapatkan pengalaman langsung tanpa mempertaruhkan modal real. Akun demo menyediakan media bebas risiko tempat Anda dapat mengasah kemampuan dan mempelajari cara mengelola ukuran posisi.

Akhir kata

Leverage dan persyaratan margin adalah aspek penting dalam trading Forex yang secara langsung memengaruhi profitabilitas dan eksposur risiko. Dengan menerapkan strategi manajemen risiko yang efektif, menggunakan kalkulator trading untuk menentukan rasio leverage optimal, dan selalu memperhatikan persyaratan margin dan level Stop Out, trader dapat menjelajahi pasar Forex dengan percaya diri. Ingat, leverage memperbesar profit dan juga memperbesar kerugian, sehingga manajemen risiko menjadi komponen penting dalam trading yang sukses. Ambil setiap langkah dengan hati-hati, lakukan analisis menyeluruh, dan cari saran profesional jika diperlukan untuk melindungi modal dan mencapai kesuksesan trading jangka panjang.